Ethereum (ETH) telah mencapai tonggak sejarah, melampaui Bitcoin (BTC) dalam Open Interest derivatif untuk pertama kalinya. Pergeseran ini menandakan meningkatnya kepercayaan institusional terhadap potensi Ethereum, dengan beberapa faktor yang mendukung prospek bullishnya seiring berjalannya tahun.
Dalam 24 jam terakhir, Open Interest Ethereum melonjak 8,03%, sementara Bitcoin mengalami penurunan 2,24%. Ethereum juga memimpin dalam volume perdagangan, dengan kenaikan signifikan sebesar 34,16%, mencapai $109,77 miliar, dibandingkan dengan penurunan volume Bitcoin sebesar 28,16% menjadi $81,01 miliar.
Meskipun Bitcoin memiliki kapitalisasi pasar yang lebih besar, kenaikan Funding Rate Ethereum dan likuidasi yang lebih tinggi menunjukkan aktivitas perdagangan yang meningkat dan posisi agresif para trader, yang menandakan keyakinan terhadap potensi masa depannya.
Indikator Teknis Bullish untuk Ethereum
Setup teknis Ethereum menunjukkan potensi breakout di depan mata. Indeks Kekuatan Relatif (RSI) berada di level 64,06, mendekati zona overbought, yang menandakan tekanan beli yang meningkat. Selain itu, Moving Average Convergence Divergence (MACD) telah berbalik bullish, dengan garis sinyal siap menyeberang ke atas, semakin menguatkan momentum naik.
Peningkatan ini terjadi setelah kinerja kuat Ethereum pasca pembaruan Pectra pada 7 Mei, yang memperbarui kepercayaan investor terhadap skalabilitas dan efisiensi Ethereum.
Spekulasi pasar seputar persetujuan ETF Ether spot, terutama yang mencakup staking, semakin menguat. Pengajuan seperti solusi regulasi REX Shares membuat analis memperkirakan persetujuan dalam beberapa minggu, yang berpotensi menambah momentum signifikan pada rally harga Ethereum.
Rencana Keamanan Ethereum dan Adopsi Institusional
Ethereum Foundation baru-baru ini merilis laporan Keamanan Triliun Dolar pertamanya, menyoroti kerentanan kritis yang perlu diatasi untuk adopsi skala institusional. Area kunci yang perlu ditingkatkan meliputi pengalaman pengguna, kontrak pintar, infrastruktur, konsensus, dan tata kelola.
Laporan tersebut juga menyoroti ancaman masa depan seperti komputasi kuantum, menekankan perlunya langkah keamanan yang lebih kuat, desain dompet yang lebih baik, dan infrastruktur yang lebih tangguh.
Dengan aktivitas jaringan Ethereum yang terus meningkat, sinyal teknis yang kuat, dan potensi terobosan regulasi seperti ETF Ether, semua tanda mengarah pada akhir tahun yang menjanjikan untuk ETH. Namun, upaya berkelanjutan untuk memperkuat keamanan akan krusial untuk mempertahankan momentumnya.